Manfaat Hypnotherapi Melalui Metode Hypnosis SHOT-Indonesia

HYPNOSIS SHOT-INDONESIA:

Hypnosis SHOT (S-piritual H-ypnOtivation-Therapy) Indonesia
(Spiritual-Hypnotis-Motivasi-Therapy)
 
Yudi Setiana (Terapist Hypnosis SHOT-Indonesia) Sedang Melakukan Proses Hypnotherapi Memberikan Sugesti Positif
Yudi Setiana (Terapist Hypnosis SHOT-Indonesia) Sedang Melakukan Proses Hypnotherapi Memberikan Sugesti Positif

(CIAMIS,11/08/2016). Mungkin kita sering mendengar di masyarakat kata hypnotis ada juga yang menyebut hypnosis lantas yang mana yang benar hypnotis atau hypnosis?

1. Hypnotis dan Hypnosis

Kata hypnotis adalah hasil adaptasi dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia yang tadinya hypnosis menjadi hypnotis tapi seiring perkembangan zaman kata hypnotis di Indonesia telah di bakukan, yang kemudian kedua-duanya mempunyai arti masing-masing, Hypnosis adalah perubahan tingkat kesadaran sedangkan hypnotis adalah orang yang melakukan Hypnosis.

Hypnosis berasal dari kata “hypnos” artinya tidur, namun hypnosis itu sendiri bukanlah tidur.  Secara sederhana, yaitu fenomena yang mirip tidur, dimana pikiran bawah sadar lebih mengambil peranan & alam sadar berkurang peranannya. Pada kondisi ini seseorang menjadi sangat suggestible.diterangkan juga oleh U.S.Departement Of Education, Human Services Division adalah, “Hypnosis is the by-pass of the critical factor of the conscious mind followed by the establishment  of acceptable selective thinking(hypnosis adalah penembusan faktor kritis pikiran sadar diikuti dengan diterimanya suatu pemikiran atau sugesti tertentu). Para pakar hypnosis pun mengemukakan defnisi hypnosis, diantaranya sebagai berikut: (1). Teknik yang membuat orang lain terpengaruh; (2). Kondisi terfokus yang mengakibatkan sugesti; (3). Pikiran yang tersugesti; (4). Seni mengolah Pikiran Bawah Sadar; (5) Seni Komunikasi.

2. Hypnotherapy

Proses Hypnosis Menembus Batas Critical Area Pikiran Bawah Sadar
Proses Hypnosis Menembus Batas Critical Area Pikiran Bawah Sadar

Hypnosis secara perlahan telah menunjukkan keberadaannya seiring dengan semakin meningkatnya penerimaan pada dunia medis. Hypnosis banyak digunakan dibidang seperti pengobatan dan olahraga untuk mengubah mekanisme otak manusia dalam menginterprestasikan pengalaman dan menghasilkan perubahan pada persepsi dan tingkah laku. Aplikasi hypnosis untuk tujuan perbaikan (therapeutic) dikenal sebagai hypnotherapy.

Hypnotherapy telah terbukti memiliki beragam kegunaan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang berkenaan dengan emosi dan perilaku. Bahkan beberapa kasus medis serius seperti kanker dan serangan jantung, hypnotherapy mempercepat pemulihan kondisi seorang penderita. Hal ini sangat dimungkinkan karena hypnotherapy diarahkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memprogram ulang penyikapan individu terhadap penyakit yang dideritanya.

Hypnosis sangat berguna dalam mengatasi beragam kasus berkenaan dengan kecemasan, ketegangan, depresi, phobia dan dapat membantu untuk menghilangkan kebiasaan buruk seperti ketergantungan pada rokok, alkohol dan obat-obatan. Dengan memberi sugesti, seseorang terapis dapat membangun berbagai kondisi emosional positif berkenaan dengan menjadi seorang bukan perokok dan penolakan terhadap rasa ataupun aroma rokok. Khusus untuk phobia, hypnotherapy digunakan untuk mereduksi kecemasan yang mengambil alih kontrol individu atas dirinya. Hal ini dapat diwujudkan dengan menciptakan suatu gambaran nyata tentang kondisi yang menyebabkan phobia namun individu tetap dalam kondisi relax, sehingga membantu mereka untuk menyesuaikan ulang reaksi mereka pada kondisi yang menyebabkan phobia menjadi normal dan respon yang lebih tenang.

Hypnotherapy dapat digunakan untuk membawa orang mundur ke masa lampau atau Regresi kehidupan masa lalu untuk mengobati trauma dengan memberikan kesempatan untuk mengubah “fokus” perhatian.

Hypnotherapy juga dapat digunakan untuk meningkatkan optimalitas pembelajaran. Berkaitan dengan pembelajaran, hypnotherapy dapat aplikasikan untuk meningkatkan daya ingat, kreativitas, fokus, merubuhkan tembok batasan mental (self limiting mental block) dan lainnya.

Hypnotherapy akan lebih berdaya guna lebih optimal jika dipadukan dengan media terapi lainnya, seperti NLP (Neuro Linguistic Programming), EFT (Emotional Freedom Therapy) dan lainnya.

Contoh terapi sukses dalam hypnotherapy yang menggunakan NLP (Neuro Linguistic Programming), adalah hypnotherapy bagi orng yang gagap bicara baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, yang telah diselenggarakan pada sebuah Klinik Hypnotherapi Gagap di Bandung, yang juga menterapi pasien yang trauma public speaking. Pasien hypnotherapy gagap biasanya cukup datang 1x 4-5 jam sudah menunjukkan kesembuhan yang sangat signifikan.

 3. Spritual

Spiritualitas adalah hubungannya dengan Yang Maha Kuasa dan Maha pencipta, tergantung dengan kepercayaan yang dianut oleh individu. Menurut Burkhardt (1993) spiritualitas meliputi aspek-aspek : (1). Berhubungan dengan sesuatau yang tidak diketahui atau ketidakpastian dalam kehidupan; (2). Menemukan arti dan tujuan hidup; (3) Menyadari kemampuan untuk menggunakan sumber dan kekuatan dalam diri sendiri; (4). Mempunyai perasaan keterikatan dengan diri sendiri dan dengan yang maha tinggi.

Mempunyai kepercayaan atau keyakinan berarti mempercayai atau mempunyai komitmen terhadap sesuatu atau seseorang. Konsep kepercayaan mempunyai dua pengertian. Pertama kepercayaan didefinisikan sebagai kultur atau budaya dan lembaga keagamaan seperti Islam, Kristen, Budha, dan lain-lain. Kedua, kepercayaan didefinisikan sebagai sesuatu yang berhubungan dengan Ketuhanan, Kekuatan tertinggi, orang yang mempunyai wewenang atau kuasa, sesuatu perasaan yang memberikan alasan tentang keyakinan (belief) dan keyakinan sepenuhnya (action), harapan (hope), harapan merupakan suatu konsep multidimensi, suatu kelanjutan yang sifatnya berupa kebaikan, dan perkembangan, dan bisa mengurangi sesuatu yang kurang menyenangkan. Harapan juga merupakan energi yang bisa memberikan motivasi kepada individu untuk mencapai suatu prestasi dan berorientasi kedepan. Agama adalah sebagai sistem organisasi kepercayaan dan peribadatan dimana seseorang bisa mengungkapkan dengan jelas secara lahiriah mengenai spiritualitasnya. Agama adalah suatu sistem ibadah yang terorganisir atu teratur.

Definisi spiritual setiap individu dipengaruhi oleh budaya, perkembangan, pengalaman hidup, kepercayaan dan ide-ide tentang kehidupan. Spiritualitas juga memberikan suatu perasaan yang berhubungan dengan intrapersonal (hubungan antara diri sendiri), interpersonal (hubungan antara orang lain dengan lingkungan) dan transpersonal (hubungan yang tidak dapat dilihat yaitu suatu hubungan dengan ketuhanan yang merupakan kekuatan tertinggi). Adapun unsur-unsur spiritualitas meliputi kesehatan spiritual, kebutuhan spiritual, dan kesadaran spiritual. Dimensi spiritual merupakan suatu penggabungan yang menjadi satu kesatuan antara unsur psikologikal, fisiologikal, atau fisik, sosiologikal dan spiritual.

Kata spiritual sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Untuk memahami pengertian spiritual dapat dilihat dari berbagai sumber. Menurut Oxford English Dictionary, untuk memahami makna kata spiritual dapat diketahui dari arti kata-kata berikut ini : persembahan, dimensi supranatural, berbeda dengan dimensi fisik, perasaan atu pernyataan jiwa, kekudusan, sesuatu yang suci, pemikiran yang intelektual dan berkualitas, adanya perkembangan pemikiran dan perasaan, adanya perasaan humor, ada perubahan hidup, dan berhubngan dengan organisasi keagamaan. Sedangkan berdasarkan etimologinya, spiritual berarti sesuatu yang mendasar, penting, dan mampu menggerakkan serta memimpin cara berpikir dan bertingkah laku seseorang.

 4. Motivasi

Secara etimologis, Winardi (2002:1) menjelaskan istilah motivasi (motivation) berasal dari perkataan bahasa Latin, yakni movere yang berarti menggerakkan (to move). Diserap dalam bahasa Inggris menjadi  motivation berarti pemberian motif, penimbulan motif atau hal yang menimbulkan dorongan atau keadaan yang menimbulkan dorongan. Selanjutnya Winardi (2002:33) mengemukakan, motivasi seseorang tergantung kepada kekuatan motifnya. Berdasarkan hal tersebut diskusi mengenai motivasi tidak bisa lepas dari konsep motif.  Pada intinya dapat dikatakan bahwa motif merupakan penyebab terjadinya tindakan. Steiner sebagaimana dikutip Hasibuan (2003:95) mengemukakan motif adalah “suatu pendorong dari dalam untuk beraktivitas atau bergerak dan secara langsung atau mengarah kepada sasaran akhir”. Ali sebagaimana dikutip Arep dan Tanjung 2004:12) mendefinisikan motif sebagai “sebab-sebab yang menjadi dorongan tindakan seseorang”.

Rohdian Al-Ahad (Terapist Hypnosis SHOT-Indonesia) Sedang Memberikan Sugesti Positif (Motivasi) pada Saat Subjek dalam Keadaan Deep Trance
Rohdian Al-Ahad (Terapist Hypnosis SHOT-Indonesia) Sedang Memberikan Sugesti Positif (Motivasi) pada Saat Subjek dalam Keadaan Deep Trance

Winardi (2002:33) menjelaskan, motif kadang-kadang dinyatakan orang sebagai kebutuhan, keinginan, dorongan yang muncul dalam diri seseorang.  Motif diarahkan ke arah tujuan-tujuan yang dapat muncul dalam kondisi sadar atau dalam kondisi di bawah sadar.  Motif-motif merupakan “mengapa” dari perilaku. Mereka muncul dan mempertahankan aktivitas, dan mendeterminasi arah umum perilaku seorang individu. Hubungan antara motif, tujuan, dan aktivitas dapat ditunjukan pada gambar berikut  ini.

Gambar datas menunjukkan sebuah situasi yang memotivasi, di mana motif-motif seorang individu, diarahkan ke arah pencapaian tujuan. Motif terkuat, menimbulkan perilaku, yang bersifat diarahkan kepada tujuan atau aktivitas tujuan.  Mengingat bahwa tidak semua tujuan dapat dicapai, maka para individu tidak selalu mencapai aktivitas tujuan, terlepas dari kekuatan motif yang ada. Jadi dengan demikian aktivitas tujuan dinyatakan dalam gambar berupa garis putus-putus.

Berdasarkan uraian di atas, dalam konsep motif terkandung makna:  (1). motif merupakan daya pendorong dari dalam diri individu; (2).  motif merupakan penyebab terjadinya aktivitas, dan (3). motif diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian motif dapat didefinisikan sebagai daya pendorong dari dalam diri individu sebagai penyebab terjadinya aktivitas, yang diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu.

Motivasi telah dirumuskan dalam sejumlah definisi yang berlainan. Walaupun begitu, tentang substansinya tidak banyak berbeda. Istilah motivasi, menurut Sumantri (2001:53), biasanya digunakan untuk menunjukkan suatu pengertian yang melibatkan tiga komponen utama, yaitu (1). pemberi daya pada perilaku manusia (energizing); (2) pemberi arah pada perilaku manusia (directing); (3). bagaimana perilaku itu dipertahankan (sustaining). Campbell dalam Winardi (2002:4) menyatakan bahwa motivasi berhubungan dengan (1). pengarahan perilaku, (2). kekuatan reaksi setelah seseorang karyawan telah memutuskan arah tindakan-tindakan tertentu; dan (3) persistensi perilaku, atau berapa lama orang yang bersangkutan melanjutkan pelaksanaan perilaku dengan cara tertentu.

Mitchell (1982) dalam Winardi (2002:28-29) menjelaskan, motivasi memiliki sejumlah sifat yang mendasarinya, yaitu: (1) ia merupakan fenomena individual, artinya masing-masing individu bersifat unik, dan fakta tersebut harus diingat pada riset motivasi; (2) motivasi bersifat intensional, maksudnya apabila seseorang karyawan melaksankan suatu tindakan, maka hal tersebut disebabkan karena orang tersebut secara sadar, telah memilih tindakan tersebut; (3) motivasi memiliki macam-macam fase. Para ahli telah menganalisis berbagai macam aspek motivasi, dan termasuk di dalamnya bagaimana motivasi tersebut ditimbulkan, bagaimana ia diarahkan, dan pengaruh apa menyebabkan timbulnya persistensinya, dan bagaimana motivasi dapat dihentikan.

Berendoom dan Stainer dalam Sedarmayanti (2000:45), mendefinisikan motivasi sebagai kondisi mental yang mendorong aktivitas dan memberi energi yang mengarah kepada pencapaian kebutuhan memberi kepuasan atau mengurangi ketidakseimbangan. Hasibuan (2003:95) mendefinisikan motivasi adalah pemberian daya penggerak yang menciptakan kegairahan kerja seseorang, agar mereka mau bekerja sama, efektif dan terintegrasi dengan segala upayanya untuk mencapai kepuasan. Vroom dalam Gibson (1991:185) mendefinisikan motivasi sebagai suatu proses yang menentukan pilihan antara beberapa alternatif dari kegiatan sukarela. Sebagian perilaku dipandang sebagai kegiatan yang dapat dikendalikan orang secara sukarela, dan karena itu dimotivasi. Mathis and Jackson (2000:89) mengemukakan motivasi merupakan hasrat di dalam seseorang yang menyebabkan orang tersebut melakukan tindakan. Wahjosumidjo  (1984:50) mengemukakan motivasi dapat diartikan sebagai suatu proses psikologi yang mencerminkan interaksi antara sikap, kebutuhan, persepsi, dan keputusan yang terjadi pada diri seseorang. Proses psikologi timbul diakibatkan oleh faktor di dalam diri seseorang itu sendiri yang disebut intrinsic dan extrinsic. Faktor di dalam diri seseorang bisa berupa kepribadian, sikap, pengalaman dan pendidikan, atau berbagai harapan, cita-cita yang menjangkau ke masa depan sedang faktor dari luar diri dapat ditimbulkan oleh berbagi faktor-faktor lain yang sangat kompleks. Tetapi baik faktor ekstrinsik maupun faktor intrinsik motivasi timbul karena adanya  rangsangan.

Chung & Megginson dalam Gomes (2001:177) menjelaskan motivation is defined as goal-directed behavior. It concerns the level of effort one exerts in pursuing a goal… it is closely related to employee satisfaction and job performance (motivasi dirumuskan sebagai perilaku yang ditujukan pada sasaran motivasi berkaitan dengan tingkat usaha yang dilakukan oleh seseorang dalam mengejar suatu tujuan… motivasi berkaitan erat dengan kepuasan pekerjaan dan performansi pekerjaan). Jones sebagaimana dikutip Indrawijaya (1989:68) merumuskan “motivation is concerned with how behavior is activated, maintained, directed, and stopped”. Duncan (dalam Indrawijaya, 1989:68) mengatakan bahwa “from a managerial perspektif, motivation refers to any conscious attempt to influence behavior toward the accomplishment of organization goals”.

Memperhatikan uraian di atas, menjelaskan bahwa apabila kita mempelajari berbagai macam pandangan dan pendapat mengenai motivasi, dapat ditarik sejumlah kesimpulan: (1). para teoritisi menyajikan penafsiran-penafsiran yang sedikit berbeda tentang motivasi dan mereka menitikberatkan faktor-faktor yang berbeda-beda; (2). motivasi berkaitan dengan perilaku dan  kinerja; (3). motivasi mencakup pengarahan ke arah tujuan; dan (4). dalam hal mempertimbangkan motivasi, perlu memperhatikan faktor-faktor fsiologikal, psikologikal, dan lingkungan sebagai faktor-faktor penting.

5. Manfaat Hypnosis

5.1. Manfaat Untuk Diri Anda Sendiri

Hypnosis adalah cara tercepat dan termudah untuk mengubah pikiran, perasaan, perilaku, kebiasaan dan kepribadian Anda. Dalam pelatihan hypnosis, Anda akan diajarkan bagaimana menghipnotis diri Anda sendiri. Tujuannya adalah agar Anda bisa memegang kendali penuh atas diri Anda sendiri. Bisa menghipnotis diri sendiri sama artinya bisa meng-install program yang baik dan meng-uninstall program yang buruk dari diri Anda sendiri. Anda bisa menjadi lebih percaya diri, lebih termotivasi, lebih fokus, terbebas dari kebiasaan buruk, mengembangkan potensi pikiran dan sebagainya. Intinya, Anda punya kemampuan untuk mengubah diri Anda menjadi lebih baik. Pasti, selama ini Anda ingin menjadi orang yang lebih baik dan terus berkembang. Tapi Anda tidak atau belum ketemu caranya yang tepat.

 5.2. Manfaat Untuk Orang Lain di Sekitar Anda

Jika Anda bisa menolong diri Anda sendiri, tentu saja Anda bisa menolong orang lain untuk sembuh dari penyakitnya atau terbebas dari masalahnya. Jika hypnosis digunakan untuk terapi penyembuhan maka disebut hypnosis. Anda bisa menggunakan hypnoterapi untuk menyembuhkan segala macam gangguan yang berkaitan dengan pikiran dan perasaan, mulai dari menurunkan berat badan sampai menyembuhkan gangguan psikologis yang cukup berat.

5.3. Kepuasan Batin Karena Bisa Menolong Orang Lain

Coba perhatikan diri Anda, kapan Anda merasa sangat-sangat gembira dan mendapatkan kepuasan batin?. Pasti, salah satunya adalah ketika Anda bisa membantu orang lain. Apabila Anda punya jiwa yang selalu ingin membantu sesama, membebaskan manusia dari belenggu pikiran dan perasaan, maka hypnosis adalah sarana yang bisa Anda andalkan. Ketika Anda mulai mempraktekkan hypnoterapi kepada orang-orang di sekitar Anda atau membuka praktek hypnoterapi secara profesional, maka Anda akan mendapatkan kepuasan batin yang tidak ternilai harganya. Anda bisa menjadi penolong bagi ratusan atau bahkan ribuan orang. Banyak orang akan bersyukur telah dipertemukan dengan Anda. Kehidupan Anda menjadi penuh berkah dan banyak sahabat di mana-mana. Apakah hypnosis bisa menjadi jalan menuju surga? InsyaAllah bisa ketika diniati sebagai ibadah menolong sesama.

 5.4. Manfaat Untuk Putra-Putri Anda

Anda termasuk salah satu dari jutaan orang tua di dunia yang kesulitan mengatur anak Anda sendiri? Atau Anda ingin “mencetak” anak yang hebat dan meningkatkan prestasi anak Anda dalam berbagai bidang? Anda bisa menggunakan hypnosis kepada anak Anda. Hypnosis bermanfaat bagi orang tua yang ingin mendidik anak dengan cara yang lebih efektif. Anda akan belajar bagaimana cara “mengendalikan” dan membangun mental anak Anda secara benar. Anda bisa mengatasi berbagai masalah anak mulai dari susah makan, ngompol, malas belajar, kebiasaan buruk, kurang percaya diri, suka membantah dan sebagainya. Anda akan belajar bagaimana menghipnotis anak Anda ketika bangun dan juga ketika anak Anda sedang tertidur pulas. Dengan hipnotis, Anda tidak perlu berteriak-teriak kepada anak Anda, karena anak Anda akan berubah dan melakukan semua kebaikan atas kesadaran sendiri. Teknik hipnotis anak yang saya ajarkan efektif untuk anak usia 3 – 16 tahun.

5.5. Menghibur Diri Sendiri dan Orang Lain

Bagi Anda yang suka bercanda dan sedikit jahil, hypnosis  bisa Anda gunakan sebagai sarana untuk mengundang tawa. Setelah mengikuti pelatihan, Anda bisa menghipnotis orang-orang di sekitar Anda untuk permainan seperti yang Anda lihat di Televisi. Memang sih, dilihat dari segi kemanusiaan, permainan hipnotis tidaklah bermanfaat. Tapi namanya juga hiburan, tidak usah ditanyakan apa manfaatnya. Yang penting Anda senang dan orang disekitar Anda bisa tertawa bebas. Oya, melakukan permainan hipnotis seperti yang Anda lihat di TV adalah ilmu hipnotis yang paling dasar, mudah dan cepat sekali dipelajari.

5.6. Menguntungkan Secara Ekonomi

Berapa penghasilan rata-rata seorang hypnotherapist? Lebih dari puluhan juta perbulan. Lalu berapa penghasilan rata-rata dari mengajar hypnosis? Ya pastinya lebih banyak daripada hasil praktek hypnoterapi. Profesi hypnotherapist atau pengajar hypnosis adalah profesi yang sangat menjanjikan secara ekonomi dan BEBAS. Bebas dalam artian Anda bisa libur kapanpun Anda mau, bebas nyambi bisnis lain dan bebas pasang iklan di mana saja. Akan tetapi, bila Anda terjun ke suatu bidang, termasuk bidang hypnosis, saya sarankan uang bukanlah tujuan utama Anda. Karena apabila uang menjadi tujuan utama, maka proses belajar terasa sangat memberatkan. Terjunlah ke dunia hypnosis dan hypnoterapi karena Anda suka dengan pengetahuan baru, ingin mengembangkan diri atau karena Anda ingin bisa menjadi penolong bagi manusia yang membutuhkan. Yang penting, Anda senang dulu ketika sedang mendalami hypnosis, uang akan datang dengan sendirinya setelah Anda punya keahlian.

 5.7. Manfaat Jika Anda Dokter

Jika Anda dokter, apakah Anda dokter umum, dentist atau dokter spesialis, pastinya membutuhkan suatu metode yang bisa menghilangkan rasa sakit. hypnosis menawarkan cara menghilangkan rasa sakit (anestesi) secara alami (tanpa kimia apapun). Anda bisa gunakan teknik hypnoanesthesia untuk menyuntik tanpa terasa, cabut gigi, khitan, menjahit luka dan operasi besar/kecil tanpa anestesi atau dengan sangat sedikit anestesi. Hypnosis juga bisa meringankan atau bahkan menghilangkan berbagai macam rasa nyeri dan sakit. Teknik hipnosis untuk menghilangkan rasa sakit bisa diterapkan pada pasien yang mengalami nyeri misalnya karena asam urat, radang sendi, luka bakar, pasca operasi, masa penyembuhan luka, nyeri ambeien, sakit kepala, rasa sakit akibat kanker dan segala jenis rasa sakit bisa diringankan atau dihilangkan sepenuhnya.

 5.8. Manfaat Untuk Bidan & Dokter Spesialis Kandungan

Hypnosis akan meningkatkan mutu layanan Anda terhadap masyarakat. Anda bisa menjadi bidan dan spesialis kandungan yang selangkah lebih maju dibanding teman-teman Anda. Dalam pelatihan selama 2 (dua) hari ini, Anda akan belajar metode persalinan normal tanpa rasa sakit dengan hypnosis. Anda juga akan belajar hypnoterapi untuk mengatasi gangguan kehamilan dan pasca melahirkan seperti morning sickness, kurang nafsu makan, emosi tidak stabil, baby blue syndrome dan macam-macam lainnya. Oya, hipnotis juga bisa digunakan untuk menormalkan posisi janin sungsang atau terlilit tali pusar. Studi ilmiah tentang hal ini diawali oleh Dr. Lewis Mehl-Madronna dari Vermont Medical School dan Arizona University School of Medicine. Beliau menggunakan hypnosis untuk menormalkan 100 kasus janin sungsang, dan 81 janin kembali normal hanya dengan praktek hypnosis. Hypnosis adalah ilmu yang sangat besar manfaatnya, namun ditakuti karena masyarakat masih salah paham.

 5.9. Manfaat Jika Anda Psikolog atau Psikiater

Jika Anda merasa perlu untuk menambahkan suatu metode therapi dalam praktek psikologi, konseling dan psikiatri Anda, maka hipnoterapi bisa menjadi pilihan. Hypnosis dalam dunia psikoterapi dan psikiatri bertindak sebagai katalis, alias untuk mempercepat proses terapi. Apapun masalah klien dan apapun teknik terapi yang Anda terapkan kepada klien, apabila terapi tersebut dilakukan dalam kondisi hypnosis, perubahan akan lebih cepat dan signifikan. Mengapa? Karena orang dalam kondisi hypnosis pikirannya lebih terbuka terhadap perubahan. Anda tidak perlu khawatir, klien Anda akan takut karena Anda mempraktekkan hypnosis. Saya akan mengajarkan Anda cara menghipnotis tanda disadari oleh klien Anda. Yang Anda lakukan hanya seperti mengajaknya belajar rileksasi atau belajar konsentrasi, tapi sebenarnya Anda telah menghipnotisnya dengan sangat-sangat dalam.***


Melayani Hypnotherapi, Hypnotis Training, Ruqyah Syar’iyyah & Konsultan Usaha Hubungi: Dr.Gumilar,S.Pd.,MM.,CH.,CHt.,pNNLP, Contact Person HP. 081323230058, PIN BB 58640EF8,

Pos terkait

banner 468x60